Thursday, September 30, 2010

Virus Komputer yang Menyerang Iran

Thursday, September 30, 2010
0 comments
REPUBLIKA.CO.ID,TEHERAN--Virus komputer yang bernama Stuxnet yang menyerang reaktor nuklir milik Iran di Bushehr kemungkinan dikirim dari Amerika Serikat atau Israel. Akibat serangan virus itu, pengoperasian perdana reaktor nuklir itu ditunda dari awal 2010 menjadi 2011.
Kabar penundaan pengoperasian reaktor nuklir Bushehr itu disampaikan seorang pejabat pemerintahan Iran, Ahad lalu. Pakar keamanan menyatakan virus Stuxnet mungkin sengaja dikirim untuk menyerang reaktor nuklir itu oleh musuh-musuh Iran, yaitu Amerika Serikat atau Israel.
Sumber diplomat dan keamanan juga mengatakan, negara-negara Barat dan Israel memandang sabotase seperti itu merupakan cara untuk memperlemah kerja nuklir Iran.
Hanya sedikit informasi yang bisa mengungkapkan seberapa parah kerusakan dari sistem komputer reaktor nuklir Iran itu. Pemerintah Iran pun diperkirakan tak akan mempublikasikan detail kerusakan tersebut.
Beberapa pengamat memperkirakan, kerusakan yang terjadi di sistem komputer di reaktor nuklir  Iran itu sangat parah. Virus Stuxnet memang dikirim untuk menyabotase reaktor nuklir tersebut. Akibat serangan itu muncul masalah teknis yang tak dapat dijelaskan, seperti terhentinya mesin sentrifugal yang berfungsi untuk mengayakan uranium di Reaktor pengayaan uranium Natanz.
Virus yang berbahaya itu menyerang sejumlah industri di Iran termasuk industri nuklir. Bahkan, pihak Iran sempat kaget karena virus itu ternyata mampu mengambil alih sistem kontrol di reaktor nuklir.

read more

Tuesday, September 28, 2010

Jualan Power Balance

Tuesday, September 28, 2010
1 comments
TUBUH ANDA ADALAH SEBUAH BATERAI BESAR
Semua tubuh pada dasarnya adalah seperangkat proses elektro kimia yang kompleks, serangkaian bahan kimia organik menghasilkan energi elektro-magnetik.
Setiap kali Anda menarik dan menghembuskan napas, jantung anda berdetak, otak anda berpikir, lengan dan kaki bergerak, serangkaian impuls listrik bergerak dan mengalir ke seluruh tubuh.
Vitalitas kondisi kita tergantung pada pertukaran secara efisien dan adanya keseimbangan antara muatan ion positif dan negatif.
BAHKAN PADA TINGKAT MOLEKULER … TUBUH ANDA ADALAH PEMBANGKIT MEDAN MAGNET
Dalam sejarah medis dan penelitian ilmiah mendokumentasikan gaya listrik yang bekerja di dalam tubuh dan pengaruh faktor-faktor internal dan eksternal terhadap pemindahan efisien elektro-kimia pertukaran.
Mereka menyimpulkan bahwa manusia adalah "baterai" yang sangat efisien dalam kondisi yang paling murni dan sangat rapuh. Kedua faktor internal seperti stres, penyakit dan cedera serta faktor-faktor eksternal seperti kedekatan dengan alam yang memiliki muatan gaya listrik dapat mengganggu proses ini.
Frekuensi manusia yang ideal, yang disebut beresonansi Schumann Frekuensi (SRF), adalah sekitar 7,8 hertz.
SEKARANG ANDA BISA KEMBALIKAN KESEIMBANGAN & HARMONI TUBUH ANDA… DENGAN "POWER BALANCE" 
Power Balance ®, setelah bertahun-tahun penelitian dan pengembangan, telah menghasilkan sebuah sistem yang aman untuk mengembalikan dan mengoptimalkan keseimbangan elektro-magnetik dalam tubuh manusia … DENGAN SEGERA!
POWER BALANCE Mylar Holographic Disk (substansi yang sama yang digunakan untuk menjaga listrik statis yang dapat merusak komponen listrik) telah tertanam dengan frekuensi listrik tubuh anda yang dapat mengembalikan keseimbangan listrik, meningkatkan pertukaran ion positif dan negatif sehingga menyelaraskan energi tubuh anda.
Ketika kekuatan Hologram dalam POWER BALANCE kontak dengan tubuh anda, maka akan segera beresonansi, menciptakan lingkaran harmoni yang mengoptimalkan bidang energi anda dan mempertahankan aliran energi maksimum dalam tubuh anda.
HASIL YANG INSTAN DAN SUNGGUH FENOMENAL
BUKAN SEKEDAR JANJI, TERBUKTI NYATA!!!!!!! 

Manfaat yang jelas:
1. Lebih cepat respon sinaptik (fungsi otak)
2. Meningkatkan respon otot (baik cepat dan lambat berkedut jaringan)
3. Meningkatkan stamina (penyerapan oksigen lebih baik)
4. Meningkatkan fleksibilitas tubuh
5. Keseimbangan tubuh akan jauh lebih baik


read more
 

chitika